Ambon (21/10), Dosen Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) FKIP Universitas Pattimura melaksanakan rapat persiapan kegiatan Seminar Nasional Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia yang dijadwalkan berlangsung pada 4 November 2025. Seminar ini mengusung tema “Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia dalam Perspektif Komunikasi Antarbudaya: Tantangan dan Peluang di Era Society 5.0.”
Rapat yang dipimpin oleh Ketua Program Studi Dr. Martha Maspaitella, S.Pd, M.Pd, serta dihadiri oleh seluruh dosen, membahas berbagai aspek penting terkait pelaksanaan seminar nasional tersebut. Fokus utama rapat adalah pembagian dan penegasan tugas masing-masing panitia, mulai dari koordinator acara, humas, perlengkapan, konsumsi, hingga publikasi dan dokumentasi. Setiap panitia melaporkan progres persiapan dan menyampaikan kebutuhan teknis yang perlu segera diselesaikan.
Selain membahas aspek teknis, rapat juga menyoroti kesiapan narasumber yang akan hadir dalam seminar. Kegiatan ini akan menghadirkan tiga narasumber utama, yaitu:
- Natan Ledvon, M.Li. (Kedutaan Besar Republik Indonesia di Praha, Ceko) dengan tema “Antropologi dan Linguistik untuk Komunikasi Antarbudaya.”
- Mintowati, M.Pd. (Universitas Negeri Surabaya) dengan tema “Pembelajaran Membaca dalam Perspektif Komunikasi Antarbudaya: Alternatif Pemilihan Materi Ajar dan Pendekatan Pembelajaran.”
- Falantino Eryk Latupapua, S.Pd., M.A. (Universitas Pattimura) dengan tema “Dari Wetar ke Wina: Refleksi dan Ekspresi Interkultural dalam Pelestarian Bahasa dan Budaya.”
Ketua Program Studi PBSI menegaskan bahwa kolaborasi dan tanggung jawab setiap panitia menjadi kunci utama keberhasilan kegiatan ini. Seminar nasional diharapkan menjadi wadah akademik untuk memperkuat jejaring ilmiah, memperluas wawasan interkultural, serta menegaskan peran PBSI FKIP Unpatti dalam pengembangan ilmu bahasa dan sastra di era global.
(MT)